Ketika kugoreskan pensil di atas kertas putih,
kulukis kan indahnya wajahmu,
sambil kuputar lagu bertemakan cinta ,
membuat suasana yang romantis tercipta,
Kamarku yang sempit berantakan,
seolah menjadi restoran berkelas,
cahaya lampu yang terang ,
berubah menjadi 1 lilin ditengah - tengah meja makan,
Lukisan wajahmu kubayangkan adalah dirimu,
seakan kita sedang duduk berhadapan dalam 1 meja,
aku menatap indah nya wajahmu,
dan kamu menatap kebawah karena tesipu malu,
Aku & kamu gugup untuk memulai obrolan,
sehingga suasana menjadi hening tanpa suara,
hanya ada alunan musik yang merdu,
ini lah khayalan saat aku melukis indahnya wajahmu,
0 comments:
Post a Comment